Surabaya, 17 Juli 2024 – Harga emas batangan terus melonjak, mencapai rekor tertinggi baru di $2.475,81 per ons pada sesi Asia hari Selasa, menyusul lonjakan 1,9% pada sesi sebelumnya. Kenaikan harga emas ini didorong oleh spekulasi yang semakin kuat bahwa Federal Reserve akan segera memangkas suku bunga di tengah meredanya inflasi dan ketidakpastian politik di Amerika Serikat.
Faktor-Faktor Penggerak Pasar
Spekulasi Pemangkasan Suku Bunga Federal Reserve:
Para pedagang semakin yakin bahwa Federal Reserve akan menurunkan suku bunga tahun ini, terutama setelah Goldman Sachs Group Inc. mengemukakan bahwa ada “alasan yang kuat” untuk penurunan suku bunga secepatnya setelah bulan Juli. Hal ini didukung oleh tanda-tanda bahwa inflasi mendekati target bank sentral, membuat suku bunga yang lebih rendah menjadi lebih mungkin. Suku bunga yang lebih rendah cenderung menguntungkan emas karena tidak menghasilkan bunga.
Ketidakpastian Politik AS:
Upaya pembunuhan terhadap calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump, akhir pekan lalu telah menambah ketidakpastian politik di AS. Kembalinya Trump ke Gedung Putih dapat memperkuat status emas sebagai tempat berlindung yang aman jika ketegangan perdagangan global meningkat dan usulan tarif yang lebih tinggi diberlakukan. Pemotongan pajak yang direncanakan juga berisiko menyebabkan defisit pemerintah AS membengkak.
Pembelian oleh Bank Sentral:
Emas telah menguat hampir 20% sepanjang tahun ini, didukung oleh pembelian besar-besaran dari bank sentral, permintaan konsumen yang kuat di Tiongkok, dan permintaan untuk aset safe haven di tengah ketegangan geopolitik.
Analisis Teknikal dan Prediksi Harga
Data Historis Emas Spot (XAU/USD):
- 17/07/2024: $2,472.10 (+0.15%)
- 16/07/2024: $2,468.38 (+1.89%)
- 15/07/2024: $2,422.69 (+0.47%)
- 12/07/2024: $2,411.27 (-0.15%)
- 11/07/2024: $2,414.78 (+1.84%)
Harga emas saat ini berada di atas level support $2,460 dan menguji resistance $2,475. Indikator RSI menunjukkan kondisi overbought dengan nilai mendekati 70, menandakan potensi koreksi kecil sebelum melanjutkan tren naik.
Prediksi Harian:
- Posisi Buy (Long): Disarankan membeli emas di sekitar level $2,465 dengan target $2,475 dan stop loss di $2,460.
- Posisi Sell (Short): Disarankan menjual emas di sekitar level $2,475 dengan target $2,465 dan stop loss di $2,480.
Prediksi Mingguan:
Harga emas diperkirakan akan bergerak dalam kisaran $2,460 – $2,500 per ons, dengan support kuat di $2,460 dan resistance kuat di $2,500.
Sentimen Pasar
Harga emas stabil di awal sesi Asia pada Rabu (17/7) dalam kemungkinan koreksi teknis setelah menyentuh rekor tertinggi baru. Analis pasar di FOREX.com dan City Index, Matt Simpson, menyatakan bahwa pedagang emas batangan mengikuti komentar dovish dari pejabat Fed serta data CPI Kanada yang lebih lemah. Namun, kontrak berjangka emas yang disesuaikan bulan depan belum menembus rekor tertinggi yang ditetapkan pada bulan Mei, yang menunjukkan emas spot mungkin berhenti sebentar sebelum naik lebih jauh.
Penutupan
Harga emas diperkirakan akan terus stabil dengan potensi kenaikan lebih lanjut, didukung oleh ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve dan ketidakpastian politik yang meningkat. Namun, tanda-tanda bahwa reli ini mungkin sudah terlalu berlebihan perlu diperhatikan, terutama dengan RSI yang mendekati level overbought. Investor disarankan untuk tetap memperhatikan perkembangan data ekonomi AS dan pernyataan dari pejabat The Fed yang akan datang untuk petunjuk lebih lanjut mengenai arah kebijakan moneter dan potensi pergerakan harga emas selanjutnya.