Harga kontrak berjangka emas berakhir naik pada hari Senin (11/9) untuk sesi kedua beruntun, didukung oleh pelemahan dolar AS. Para investor sedang menanti data CPI (Indeks Harga Konsumen) AS yang akan dirilis pada hari Rabu, karena data tersebut dapat memberikan petunjuk mengenai keputusan suku bunga Federal Reserve nanti dalam bulan ini.
“Emas bisa menghadapi momen penentu minggu ini, yang berarti aksi harga bisa keluar dari kisaran $1.940 hingga $1.980,” kata Edward Moya, analis pasar senior di OANDA.
Emas berjangka untuk pengiriman bulan Desember naik sebesar $4,50, atau 0,2%, untuk ditutup pada $1.947,20 per ons di Comex.
Forecast
Short Term,Oversold
Intermediate Term,Bullish
Long Term,Bullish
Level Resistance:1929,1937,1951
Level Support:1915,1909,1895
Ekonomi kalender hari Ini
13;00 WIB. Claimant Count Change.GBP
DISCLAIMER
Note : Tulisan ini hanya analisa bukan sebagai acuan pasti. Tetap perhatikan perkembangan aspek fundamental dan teknikal dalam bertransaksi sebelum melakukan keputusan investasi.
You really make it seem so easy with your presentation however
I to find this topic to be actually something
that I believe I would never understand.
It kind of feels too complicated and extremely vast for me.
I am having a look ahead in your subsequent submit, I’ll attempt
to get the hang of it!