
Rekor di Depan Mata: Perak Siap Tembus?
Perak naik di atas $52/oz pada Rabu (15/10), menempel rekor sesi sebelumnya. Krisis pasokan global—paling parah di London—memicu short squeeze yang sempat mengangkat lease rate di atas 30% pada Jumat, bikin rollover posisi short kian mahal. Permintaan India menambah tekanan; beberapa manajer investasi membatasi/menangguhkan arus masuk ke produk ETF Perak untuk meredam risiko likuiditas.
Nada dovish Jerome Powell (tenaga kerja melemah) menguatkan taruhan rate cut AS, menekan imbal hasil dan mengerek selera logam aman. Di sisi geopolitik, tensi bertambah setelah Donald Trump mengancam embargo “Harga Minyak goreng” ke Beijing—headline risk yang menjaga bid safe haven tetap hidup.
Selama likuiditas fisik masih tertahan dan ekspektasi pemangkasan suku bunga bertahan, bias Perak tetap bullish meski volatil. Pantau: normalisasi spread spot–futures London–NY, update permintaan fisik India, serta sinyal The Fed berikutnya. (Arl)
Sumber : Newsmaker.id
Panduan Analisis Pasar Keuangan
Untuk sukses dalam trading dan investasi, penting untuk memahami berbagai alat analisis yang tersedia:
Analisis Fundamental
Analisis fundamental melibatkan studi mendalam tentang kondisi ekonomi, kebijakan moneter, dan faktor makro yang mempengaruhi Pasar. Tools seperti kalender ekonomi dan laporan fundamental menjadi kunci.
Analisis Teknikal
Analisis teknikal menggunakan data harga historis dan volume untuk memprediksi pergerakan masa depan. Indikator seperti moving average, RSI, dan MACD sering digunakan oleh trader.
Manajemen Risiko
Implementasi manajemen risiko yang tepat, termasuk position sizing dan stop-loss, sangat penting untuk keberlanjutan trading dalam jangka panjang.
