Pergerakan Harga Emas Terbaru: 11 Juli 2024

Surabaya, 11 Juli 2024 – Harga Emas Spot Melonjak

Harga emas spot mempertahankan kenaikannya selama dua hari berturut-turut, didorong oleh ekspektasi penurunan suku bunga dari Federal Reserve. Pada perdagangan Kamis pagi, emas diperdagangkan di atas $2,370 per ons setelah naik 0,3% pada sesi sebelumnya. Peningkatan ini terjadi setelah Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, mengisyaratkan bahwa bank sentral tidak perlu melihat inflasi turun di bawah 2% sebelum melakukan pemotongan suku bunga.

Pernyataan Jerome Powell Mendukung Harga Emas

Dalam pidatonya, Powell menegaskan adanya “beberapa kemajuan kecil lebih lanjut” dalam upaya menurunkan inflasi. Ia menambahkan bahwa inflasi telah menurun secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir, tetapi bank sentral membutuhkan data yang lebih kuat untuk memperkuat keyakinan bahwa inflasi bergerak secara berkelanjutan menuju target 2%.

Pernyataan ini diterima positif oleh pasar, dengan pedagang swap sekarang memperkirakan dua penurunan suku bunga pada tahun 2024. Prospek kebijakan moneter yang lebih longgar ini telah mendukung kenaikan harga emas, yang telah meningkat sebesar 15% sepanjang tahun ini. Faktor lain yang turut mendukung adalah pembelian emas oleh bank sentral, meningkatnya ketegangan geopolitik, dan ekspektasi investor terhadap kebijakan moneter yang lebih longgar.

Ekspektasi Terhadap Data Inflasi AS

Pelaku pasar kini menantikan rilis data inflasi AS yang dijadwalkan pada hari Kamis ini. Indeks Harga Konsumen (CPI) diperkirakan menunjukkan kenaikan sebesar 0,1% pada bulan Juni, yang jika terbukti benar, dapat memperkuat ekspektasi penurunan suku bunga pada bulan September.

“Pelaku pasar akhirnya mendapat komentar dovish yang ingin mereka dengar dari Ketua The Fed Powell,” kata Matt Simpson, analis pasar di FOREX.com dan City Index. “Mereka sekarang berharap bahwa serangkaian data IHK AS yang dirilis hari ini akan menjadi penutup yang lebih dovish.”

Tren Harga Emas dan Logam Mulia Lainnya

Harga emas di pasar spot naik 0,1% menjadi $2,373.35 per ons pada pukul 8:53 pagi di Singapura. Perak juga naik tipis menuju $31 per ons, sementara platinum dan paladium stabil.

  • Harga emas (11 Juli 2024): $2,377.56 per ons
  • Harga emas (10 Juli 2024): $2,371.07 per ons (+0.32%)
  • Harga emas (9 Juli 2024): $2,363.58 per ons (+0.20%)

Analisis Teknikal dan Prospek Pasar

Dari sudut pandang teknikal, harga emas saat ini berada di atas level support $2,370 per ons dengan resistance di $2,380 per ons. Relative Strength Index (RSI) berada di angka 60, menunjukkan kondisi netral yang cenderung ke arah overbought. Harga emas juga berada di atas 50-day Moving Average dan 200-day Moving Average, menandakan tren naik yang kuat dalam jangka panjang.

Prediksi Harian:

  • Posisi Buy (Long): Beli di sekitar level $2,370 dengan target $2,380 dan stop loss di $2,365.
  • Posisi Sell (Short): Jual di sekitar level $2,380 dengan target $2,370 dan stop loss di $2,385.

Prediksi Mingguan:

  • Support Kuat: $2,350 per ons
  • Resistance Kuat: $2,400 per ons

Harga emas diperkirakan akan bergerak dalam kisaran $2,350 – $2,400 per ons sepanjang minggu ini. Jika data inflasi dan pernyataan lebih lanjut dari Powell memberikan sinyal kuat terhadap penurunan suku bunga, harga emas dapat menembus level resistance $2,400 dan menguji level lebih tinggi.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pasar

  • Kebijakan The Fed: Ekspektasi penurunan suku bunga pada bulan September mendukung harga emas.
  • Data Ekonomi AS: Data inflasi dan kondisi pasar tenaga kerja yang lemah memperkuat ekspektasi bahwa bank sentral AS akan segera menurunkan suku bunganya.
  • Geopolitik: Ketidakpastian di Timur Tengah dan Ukraina meningkatkan permintaan emas sebagai aset safe haven.
  • Arus Masuk ETF: Dana yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas mengalami arus masuk selama dua bulan berturut-turut, dengan pembelian di pasar Eropa dan Asia mengimbangi arus keluar dari Amerika Utara, menurut laporan dari Dewan Emas Dunia.

Kesimpulan

Pasar emas saat ini berada dalam fase konsolidasi dengan beberapa faktor yang dapat mendorong harga naik atau turun. Investor disarankan untuk tetap memperhatikan data inflasi AS dan pernyataan lebih lanjut dari pejabat The Fed untuk mendapatkan petunjuk mengenai arah kebijakan moneter. Harga emas diperkirakan akan tetap stabil dengan kecenderungan naik dalam jangka pendek, didukung oleh ekspektasi penurunan suku bunga dan sentimen pasar yang positif terhadap logam mulia.

Untuk informasi lebih lanjut dan analisis mendalam tentang pergerakan harga emas, kunjungi Best Profit Futures.

Artikel ini tidak bertujuan untuk memberikan saran investasi. Selalu lakukan riset Anda sendiri atau konsultasikan dengan ahli keuangan sebelum membuat keputusan investasi.

By admin_bpf_surabaya

PT Bestprofit Futures - Surabaya Jl. Panglima Sudirman 10-18, Embong Kaliasin, Genteng, Kota Surabaya. Telp: 031-5349888; E-mail: corporate@bestprofit-futures.co.id Website: www.bestprofit-futures.co.id