Harga Emas menghentikan kenaikan dua hari berturut-turut pada hari Rabu (5/3) karena meningkatnya imbal hasil Treasury AS menekan aset yang tidak memberikan imbal hasil. Namun, logam mulia tersebut dapat menerima dukungan naik dari permintaan safe haven di tengah penerapan tarif AS. Pungutan 25% Trump atas impor Meksiko dan Kanada mulai berlaku pada hari Selasa, bersamaan dengan kenaikan bea masuk Tiongkok menjadi 20%, yang meningkatkan ketegangan perdagangan dan mendorong pembalasan.
Namun, Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick menyarankan dalam sebuah wawancara dengan Fox News bahwa Trump dapat mempertimbangkan kembali kebijakan tarifnya kurang dari 48 jam setelah penerapannya. Ia mencatat bahwa jika aturan USMCA diikuti, keringanan dapat ditawarkan. Namun, New York Times melaporkan bahwa Trump secara pribadi telah mengisyaratkan bahwa ia bermaksud untuk mempertahankan tarif.
Safe haven Emas menarik pembeli karena AS menghentikan bantuan militer ke Ukraina. Bloomberg mengutip seorang pejabat pertahanan yang menyatakan bahwa semua peralatan militer AS yang belum berada di Ukraina akan dihentikan, termasuk senjata yang sedang dalam perjalanan melalui pesawat dan kapal, serta senjata yang menunggu di area transit di Polandia. Pada hari Jumat, ketegangan meningkat antara Presiden AS Donald Trump dan pemimpin Ukraina Volodymyr Zelenskyy selama negosiasi perjanjian damai.(ads)
Sumber: FXStreet

By IT EF