Harga Emas (XAU/USD) menarik minat penjual baru selama sesi Asia pada hari Kamis (27/2), meskipun berhasil bertahan di atas angka bulat $2900.
Kenaikan imbal hasil obligasi Treasury AS membantu Dolar AS (USD) menjauh dari level terendahnya sejak 10 Desember yang diuji ulang pada hari Rabu dan melemahkan logam mulia tersebut.
Selain itu, nada yang umumnya positif di sekitar pasar ekuitas ternyata menjadi faktor lain yang membebani Emas batangan safe haven.
Meski demikian, ketidakpastian atas rencana tarif Presiden AS Donald Trump mungkin terus bertindak sebagai pendorong bagi harga Emas.
Selain itu, tanda-tanda ekonomi AS yang mendingin dan kekhawatiran pertumbuhan seharusnya berkontribusi untuk membatasi kerugian komoditas tersebut.
Para pedagang juga tampak enggan dan sangat menunggu rilis Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) AS pada hari Jumat untuk isyarat mengenai jalur suku bunga Federal Reserve, yang akan memengaruhi XAU/USD.(yds)
Sumber: FXstreet