REVIEW.

Emas sebagai aset safe-haven menguat pada hari Kamis  (18/4) karena ketegangan yang terus-menerus di Timur Tengah menambah daya tarik logam tersebut meskipun data ekonomi yang kuat dari AS meningkatkan prospek penurunan suku bunga yang lebih sedikit.

Harga emas di pasar spot menguat 1% menjadi $2,384.83 per ounce pada pukul 1:47 siang (17.47 GMT). Harga menyentuh level tertinggi sepanjang masa di $2,431.29 pada Jumat lalu.

Emas berjangka AS ditutup 0,4% lebih tinggi pada $2,398.

Di Timur Tengah, Israel telah mengisyaratkan akan membalas serangkaian serangan dari Iran meskipun ada seruan untuk menahan diri dari negara-negara Barat namun belum menyatakan caranya.

Kenaikan harga emas terjadi meskipun data menunjukkan klaim pengangguran mingguan AS tidak berubah pada level rendah pada minggu lalu. Data ekonomi AS yang kuat dan retorika hawkish dari pejabat Fed telah mendorong investor untuk secara drastis memikirkan kembali kemungkinan Federal Reserve menurunkan suku bunganya dalam waktu dekat.

Suku bunga yang lebih tinggi mengurangi daya tarik untuk memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.

Analis Bank of China International (BOCI) Xiao Fu mengatakan bahwa dengan turunnya ekspektasi penurunan suku bunga dari The Fed dan aksi ambil untung alami yang terjadi ketika harga naik dengan cepat, mungkin ada tekanan pada emas, namun penurunan tajam tidak mungkin terjadi.

FORECAST.

Short Term,Neutral

Intermediate Term,Bullish

Long Term,Bullish

Level Resistance          :2393,2407,2436

Level Support                :2363,2348,2319

Economy Calendar.

13;00 WIB.Retail Sales m/m (GBP)

DISCLAIMER

Note : Tulisan ini hanya analisa bukan sebagai acuan pasti. Tetap perhatikan perkembangan aspek fundamental dan teknikal dalam bertransaksi sebelum melakukan keputusan investasi.

By admin_bpf_surabaya

PT Bestprofit Futures - Surabaya Jl. Panglima Sudirman 10-18, Embong Kaliasin, Genteng, Kota Surabaya. Telp: 031-5349888; E-mail: corporate@bestprofit-futures.co.id Website: www.bestprofit-futures.co.id