REVIEW.
Harga emas memangkas kenaikannya pada hari Senin (1/4) karena dolar dan imbal hasil obligasi naik, setelah emas batangan melonjak ke rekor tertinggi baru di tengah meningkatnya ekspektasi bahwa Federal Reserve AS dapat melakukan penurunan suku bunga pertama pada bulan Juni.
Harga emas di pasar spot naik 0,3% menjadi $2,238.18 per ons pada 13:50 EDT (17.50 GMT) pasca mencapai level tertinggi sepanjang masa di $2,265.49 di awal sesi.
Emas berjangka AS ditutup 0,9% lebih tinggi pada level $2,236.5.
Emas cenderung menguat ketika suku bunga rendah, sehingga mengurangi opportunity cost memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.
Meningkatnya ekspektasi penurunan suku bunga, permintaan safe-haven, dan pembelian bank sentral di tengah ketegangan geopolitik telah mendorong harga emas lebih dari 8% tahun ini.
Namun, dolar naik 0,5% ke level tertinggi dalam lebih dari empat bulan terhadap para pesaingnya, membuat emas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya, sementara imbal hasil obligasi Treasury 10-tahun juga naik.
Perak di pasar spot stabil di $24,96 per ons, platinum turun 0,7% menjadi $901,50 dan paladium turun 2% menjadi $994,00.
FORECAST.
Short Term,Overbought
Intermediate Term,Bullish
Long Term,Bullish
Level Resistance :2266,2284,2322
Level Support :2229,2210,2173
Economy Calendar.
7;30 WIB.Monetary Policy Meeting Minutes (AUD)
21;00 WIB.JOLTS Job Openings.US
ALL DAY German Prelim CPI m/m.EUR
DISCLAIMER
Note : Tulisan ini hanya analisa bukan sebagai acuan pasti. Tetap perhatikan perkembangan aspek fundamental dan teknikal dalam bertransaksi sebelum melakukan keputusan investasi.