REVIEW.
Emas berjangka naik pada Kamis (18/1) pagi karena imbal hasil treasury beragam sementara dolar menguat karena laporan ekonomi lainnya menunjukkan perekonomian AS yang terus memanas.
Emas pengiriman Februari ditutup naik US$15,10 menjadi menetap di level US$2.021,60 per ons.
Sementara departemen Tenaga Kerja AS pada ini mengatakan bahwa klaim pengangguran awal turun menjadi 187,000 pada pekan lalu, terendah sejak September 2022, yang turun dari 202,000 pada pekan sebelumnya dan di bawah ekspektasi konsensus sebesar 208,000 klaim, menurut Marketwatch.
Data tersebut mengirim dolar lebih tinggi, dengan indeks dolar ICE terakhir terlihat naik 0,08 poin menjadi 103,49.
Imbal hasil Treasury beragam. Surat utang AS bertenor dua tahun terakhir terlihat membayar 4,342%, turun 2,1 basis poin, sedangkan imbal hasil obligasi 10 tahun naik 3,1 basis poin menjadi 4,139%.
FORECAST.
Short Term,Neutral
Intermediate Term,Bearish
Long Term,Bullish
Level Resistance:2028,2034,2053
Level Support:2010,1998,1980
EKONOMI KALENDER
14;00 WIB.Retail Sales m/m (GBP)
22;00 WIB.Prelim UoM Consumer Sentiment.US
DISCLAIMER
Note : Tulisan ini hanya analisa bukan sebagai acuan pasti. Tetap perhatikan perkembangan aspek fundamental dan teknikal dalam bertransaksi sebelum melakukan keputusan investasi.